Dinas Komunikasi dan Informatika merupakan salah satu SKPD yang dibentuk berdasarkan PERDA Kabupaten Manggarai Timur Nomor 10 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan daerah Kabupaten Manggarai Timur Nomor 30 tahun 2009 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas–Dinas Daerah Kabupaten Manggarai Timur. Untuk mencapai tujuan diperlukan suatu perencanaan dan tindakan nyata, secara umum bisa dikatakan bahwa visi dan misi adalah suatu konsep perencanaan yang disertai dengan tindakan sesuai dengan apa yang direncanakan untuk mencapai suatu tujuan.
Begitu pula dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Manggarai Timur mempunyai Visi: “Terwujudnya Pelayanan Publik yang Prima di bidang Komunikasi dan Informatika, Efektif dan Efisien, Profesional, Terdepan, Terpercaya dan Berdaya Saing”. Visi tersebut diikuti dengan beberapa misi yang telah dibentuk diantaranya adalah Mengupayakan Ketersediaan dan Keterjangkauan Informasi di seluruh wilayah Kabupaten Manggarai Timur; Mengupayakan penyelenggaraan Informasi dan Komunikasi dengan Memaksimalkan Pemanfaatan Konten, SDM serta Sarana dan Prasarana Lokal; Mengupayakan Integrasi dan Efisiensi Layanan Informasi di seluruh wilayah Manggarai Timur; Mengupayakan Jaringan Informasi dan Komunikasi secara merata untuk membuka isolasi daerah dan mengurangi kesenjangan Informasi di wilayah Manggarai Timur; Mendorong Peran Media Massa untuk meningkatkan Informasi yang beretika dan bertanggung jawab serta memberikan nilai tambah bagi pembangunan di wilayah Manggarai Timur dalam segala aspek; Mengupayakan E-Government dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan daerah yang efektif dan efisien.
Pameran Pembangunan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Ke-72 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, HUT ke-72 Radio Nasional dan HUT Ke-10 Kabupaten Manggarai Timur Tingkat Kabupaten Mangarai Timur yang berlangsung dari tanggal 5 sampai dengan 14 September 2017. Kegiatan yang berlangsung di Muara Wae Bobo ini sukses dilaksanakan karena mampu menyedot perhatian masyarakat yang berkisar 10.000 hingga 20.000 pengunjung (hasil survei panitia). Dasar hukum pelaksanaan Pameran Pembangunan ini adalah Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten Manggarai Timur di Provinsi Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 102, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4752); serta Surat Keputusan Bupati Manggarai Timur Nomor HK/154/Tahun 2017 tentang Pembentukan Panitia Penyelenggara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-72 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Tingkat Kabupaten Manggarai Timur.
Pameran Pembangunan mempunyai tujuan untuk mempromosi produk unggulan daerah serta data capaian hasil pembangunan, upaya pemerintah dalam menyebarkan dan menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat serta sebagai media hiburan bagi masyarakat Manggarai Timur. Tema yang diangkat tahun ini adalah 72 tahun kita kerja bersama, dengan sub tema: Dengan Semangat HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Kita Sukseskan Pameran Pembangunan Sebagai Wahana Promosi Produk Unggulan Daerah dan Potensi Alam dan Kekayaan Budaya Daerah Serta Data Capaian Pembangunan. Peserta yang ikut memeriahkan pameran pembangunan adalah organisasi perangkat daerah lingkup pemerintah Kabupaten Manggarai Timur, BUMN/BUMD, koperasi, badan usaha lainnya. Selain tujuan di atas, pameran pembangunan juga merupakan bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam perspektif budaya Manggarai khususnya di Kabupaten Manggarai Timur. Untuk itu, Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar lomba pemilihan bintang radio, lomba paduan suara, lomba pidato dan festival Sanda dan Mbata yang bernuansa rasa persatuan dan kesatuan dengan tujuan menggali potensi kaula muda serta masyarakat yang merupakan masa depan dan penerus Kabupaten Manggarai Timur.
Lomba pemilihan bintang radio terdiri dari 2 jenis yaitu bintang radio jenis pop kategori remaja (trio) dan bintang radio jenis pop kategori dewasa. Lomba pemilihan bintang radio ditahun ini merupakan kali ke 2 yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika. Selain lomba pemilihan bintang radio, diadakan juga festival Sanda dan Mbata tingkat SD, lomba paduan suara dan lomba pidato tingkat SMA/SMK/MA. Lomba dan festival yang dilaksanakan menarik banyak peserta yang ingin menunjukkan bakat dan kemampuan yang mereka miliki. Masing-masing dari setiap peserta berusaha untuk menjadi yang terbaik dari segala yang baik. Festival Sanda dan Mbata diikuti oleh 5 peserta yang berasal dari 5 Sekolah. Lomba pemilihan bintang radio jenis pop kategori remaja (trio) diikuti oleh 14 kelompok trio, lomba pemilihan bintang radio jenis pop kategori dewasa diikuti oleh 25 peserta, lomba paduan suara tingkat SMA/SMK/MA diikuti oleh 11 kelompok paduan suara yang berasal dari 11 sekolah dan lomba pidato tingkat SMA/SMK/MA diikuti oleh 22 peserta yang berasal dari 9 sekolah.
Lagu-lagu dan tema pidato yang dipilih dalam perlombaan tersebut bernuansakan nasional dan daerah dengan tujuan meningkatkan rasa nasional, kebangsaan dan kedaerahan Manggarai. Dewan juri yang dipercayakan mempunyai keahlian dibidangnya masing-masing juga tidak disangsikan lagi kredibilitasnya. Berdasarkan hasil putusan dewan juri untuk semua peserta lomba dari masing-masing perlombaan, 6 diantaranya dipilih sebagai pemenang babak penyisihan yang kemudian kembali bersaing dibabak grand final, kecuali festival sanda dan mbata. Malam grand final dari masing-masing perlombaan diadakan diwaktu yang berbeda dan sangat menarik perhatian penonton. Partisipasi masyarakat dalam kegiatan perlombaan hingga malam grand final menambah riuh kegiatan pameran pembangunan Kabupaten Manggarai Timur. Peserta yang terpilih menjadi Bintang radio tahun 2017 dan juara/favorit dari perlombaan, juara harapan 3 hingga juara 1 dihargai partisipasi dan kerja kerasnya dengan sejumlah hadiah dan penghargaan yang telah disiapkan oleh panitia. Untuk diketahui, segala kegiatan yang berlangsung dari malam pembukaan hingga malam penutupan disiarkan langsung melalui LPPL Radio Kabupaten Manggarai Timur dengan frekuensi 105.3FM. Penampilan para peserta juga bisa ditonton kembali melalui Youtube.com atau melalui Facebook: Kominfo Manggarai Timur.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Hyro Nawang selaku Ketua Pelaksana dalam dalam laporannya menyatakan, Lomba Paduan Suara dan Bintang Radio dipandang sebagai sarana dialog antara tiga unsur utama yakni masyarakat, dunia swasta dan pemerintah daerah demi terciptanya kerja bersama dalam proses pembangunan daerah Kabupaten Manggarai Timur ke depan. Banyak terjaring bakat–bakat tarik suara dan seni yang telah kita peroleh, itu semua merupakan potensi dalam membangunan Manggarai Timur di masa yang akan datang. Diharapkan kegiatan ini tidak hanya berlangsung di tahun kemarin dan tahun ini saja, tetapi bisa menjadi kegiatan rutin Dinas Komunikasi dan Informatika untuk tahun-tahun yang akan datang.
Peserta pameran pembangunan tahun ini diikuti oleh kurang lebih 100 stand, di sepanjang tepi pantai Muara Wae Bobo hingga panggung perlombaan. Masyarakat memenuhi lokasi ini untuk menikmati kuliner asli manggarai timur, mengetahui produk-produk unggulan daerah, yang sekadar berkumpul dan bermain bersama keluarga serta ingin menyaksikan perlombaan yang diadakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika. Pameran pembangunan sangat membantu masyarkat dalam memperoleh informasi berkaitan dengan pembangunan Manggarai Timur juga merupakan wahana hiburan bagi masyarakat.
Selain membantu masyarakat dalam memperoleh informasi berkaitan dengan pembangunan di Manggarai Timur dan sebagai wahana hiburan bagi masyarakat, pameran pembangunan tahun ini membawa dampak yang baik bagi aspek ekonomi. Total uang yang beredar diperkirakan sebesar kurang lebih 1 millyar. Selain itu dengan diadakannya perlombaan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika menambah nilai aspek budaya dan karakter, dimana terjaringnya penyanyi-penyanyi berbakat dan para orator yang handal. Selain itu juga tertanamnya nilai-nilai budaya asli Sanda dan Mbata pada generasi muda. Penulis
Yohana Eurensiani Kurnia, SP
Anggota Bakohumas
Dinas Komunikasi Dan Informatika
Kabupaten Manggarai Timur
